Bisnis.com, JAKARTA - Dinas Tata Air Pemprov DKI Jakarta menganggarkan Rp600 miliar untuk pembebasan lahan waduk dan normalisasi sungai sepanjang tahun ini.
Kepala Dinas Tata Air Pemprov DKI Jakarta Teguh Hendrawan mengatakan, rincian anggaran tersebut antara lain Rp400 miliar untuk pembabasan waduk dan Rp200 miliar untuk normalisasi sungai.
"Jadi mana saja lahan yang administrasi dan berkasnya lengkap kami akan bayar dan tidak di satu lokasi saja," ujarnya di Balai Kota, Senin (20/2/2017).
Dia menuturkan, tugas dan wewenang Dinas Tata Air DKI Jakarta hanya pembebasan lahan karena untuk pembangunan infrastruktur ada pada kewenangan Kementerian PU PR dan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane.
Dia memaparkan ada beberapa persoalan terkait pembebasan lahan untuk menormalisasi sungai dan waduk di lima wilayah administrasi DKI Jakarta yakni sengketa lahan, penolakan warga dan yang masih berproses di Badan Pertahanan Nasional (BPN).
"Program normalisasi sunga itu kami sudah 40% sisanya tentu secepatnya harus segera dilakukan. Dalam rapat pimpinan bersama gubernur kami sudah bilang ke gubernur masalah proses pemnayaran lahannya," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
