Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian terus melakukan pengawasan pangan menjelang bulan suci Ramadan.
"Menjelang Ramadan, pengawasan pangan terus kami awasi, baik ketersediaan atau stoknya maupun harganya," kata Kepala Dinas KPKP DKI Darjamuni di Jakarta, Jumat (11/5/2018).
Menurut dia, pengawasan tersebut dilakukan setiap hari secara intensif, baik di pasar tradisional maupun di pasar modern yang ada di seluruh wilayah Ibu Kota.
"Setiap hari, kami selalu turun ke lapangan untuk melakukan pengawasan. Ada sekitar 15 petugas yang melakukan pengecekan di pasar-pasar," ujar Darjamuni.
Lebih lanjut dia menuturkan 15 petugas yang dikerahkan itu berasal dari Suku Dinas KPKP di masing-masing kota, UPT Peternakan, UPT Pertanian dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) DKI Jakarta.
"Di pasar-pasar, para petugas akan melakukan pengecekan. Apabila kedapatan ada komoditas yang berbahaya, maka kami akan langsung melakukan penelusuran," ujar Darjamuni.
Baca Juga
Dalam penelusuran tersebut, dia menambahkan pihaknya juga turut melibatkan Kepolisian untuk mengusut jaringan atau oknum yang melakukan peredaran komoditas berbahaya.
"Apabila produk atau komiditas yang berbahaya itu ternyata berasal dari daerah lain, maka kami juga akan bekerja sama dan berkoordinasi dengan Kepolisian setempat," ucap Darjamuni.