Bisnis.com, JAKARTA – Perbaikan prasarana perkeretaapian Listrik Aliran Atas (LAA) yang terkendala usai gangguan operasional KRL dan tersambar petir di lintas Tanah Abang - Serpong pada Senin (1/4/2019) telah selesai pada pukul 19.17 WIB.
VP Komunikasi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Anne Purba menuturkan perjalanan kereta rel listrik (KRL) di lintas tersebut telah dapat dilayani secara normal.
Meski demikian, lanjutnya, dalam beberapa waktu ke depan tentunya masih ada upaya untuk mengurai antrean perjalanan KRL dampak dari ganggguan operasional sebelumnya.
"Untuk itu, PT KCI meminta para pengguna untuk tetap selalu mengutamakan keselamatan bersama dengan tidak berdesakan, mendahulukan penumpang yang turun dari kereta dan senantiasa mengikuti informasi serta arahan dari petugas," katanya melalui keterangan resmi.
Mewakili PT KCI, Anne memohon maaf yang sebesar-sebesarnya atas gangguan perjalanan di lintas Tanah Abang - Serpong yang berlangsung sejak sore tadi.
Evakuasi sarana KRL KA 2008 dan 2010 yang sebelumnya mengalami kendala di Stasiun Sudimara telah selesai dilakukan. Kedua KRL ditarik ke Stasiun Serpong dan Stasiun Parung Panjang.
PT KCI mengimbau para pengguna untuk dapat menggunakan alternatif moda transportasi lain selama proses perbaikan yang masih berjalan. PT KCI juga mempersilakan pengguna untuk melakukan refund maupun batal perjalanan di loket stasiun.
"PT KCI juga meminta para pengguna yang hendak menunggu KRL untuk selalu mengutamakan keselamatan bersama dengan tidak berdesakan, mendahulukan penumpang yang turun dari kereta dan senantiasa mengikuti informasi serta arahan dari petugas," ungkapnya.
Sebelumnya, gangguan perjalanan di lintas Tanah Abang- Parung Panjang yang terjadi mulai pukul 15.35 WIB.
Gangguan disebabkan adanya kendala operasional pada KA 2008 relasi Tanah Abang - Maja. Dalam rangka menangani kendala tersebut, LAA di Sudimara - Serpong untuk sementara dipadamkan.