Bisnis.com, JAKARTA - Taman Margasatwa Ragunan memastikan lima korban dahan pohon patah di salah satu kebun binatang terbesar di Indonesia tersebut mendapatkan hak-haknya berupa santunan
"Korban meninggal diberikan santunan juga, kami sudah sampaikan sejak semalam, kami urus semua korban-korban yang selamat juga kita tanggung biaya perawatannya dan kami antar ke rumah juga. Pihak keluarga sudah terima bagian kewajiban kami itu dan tinggal pengurusan administrasinya saja," kata Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan Widodo di Jakarta Selatan, Kamis (4/4/2019).
Kejadian tersebut, kata Widodo, terjadi pada Rabu (3/4) sekitar pukul 14.35 WIB. Saat itu cuaca di sekitar Ragunan berangin dan menyebabkan satu dahan pohon yang cukup besar menimpa pengunjung yang sedang berjalan di depan Masjid Darusalam Taman Margasatwa Ragunan dan di sekitar Taman Harimau.
"Jadi bukan pohon tumbang menimpa orang ya, tapi dahannya," ujar Widodo.
Kejadian tersebut menyebabkan lima orang menjadi korban. Dalah satu di antaranya meninggal dunia.
"Setelah kejadian, kami sudah lakukan pertolongan pertama dengan dibawa ke klinik pengunjung, lalu dibawa ke RSUD Pasar Minggu," ujar Humas Taman Margasatwa Ragunan, Ketut.
Adapun korban-korban kejadian naas tersebut adalah:
1. Anis Khairunisa
Umur: 22 tahun
Alamat: Kp Wates, Desa Sukamaju, Tambelang, Bekasi
Kondisi: Meninggal dunia
2. Dafin Algifari (anak dari almarhumah Ibu Anis)
Umur: sekitar 2-3 tahun
Kondisi: Mengalami luka
3. M Alif Annabawi/L
Umur: 6 tahun
Alamat: Jl KH mustofa RT 002 RW 004 No 59, Poris Pelawad, Cipondoh, Tangerang
Kondisi: Mengalami luka
4. Sugihwanti
Umur: 48 tahun
Alamat: Jl Kampung Baru, RT 010 RW 012, Pekayon, Tambora, Jakarta Barat
Kondisi: Mengalami luka
5. Chinta Tsania
Umur: 7 tahun
Alamat: Cipondoh, Tangerang
Kondisi: Mengalami luka lecet
"Sampai hari ini, keempat korban lainnya sudah diperbolehkan pulang dan menjalani pendampingan trauma. Kami antarkan ke rumahnya, pimpinan juga ikut mengantarkan," kata Ketut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
