Bisnis.com, JAKARTA - Ulah seorang wanita muda yang sedang hamil besar, Melvi Novita (23) nekat menjual ginjal-nya menghebohkan kota Depok.
Perempuan yang tinggal di rumah petak Jalan Waru, Kampung Sugutamu, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, itu seperti dilansir Tempo.co disebutkan dalam kondisi seperti sudah putus asa.
“Saya terlilit utang, jumlahnya hampir Rp 1 miliar. Utang personal ke teman,” katanya dengan nada melas seperti dikonfirmasi Tempo.co, Minggu (23/1/2022).
Dia menyebutkan, akibat utangnya itu sejumlah teror datang silih berganti. "Saya cape, tiap hari ada yang datang ke rumah, anak saya masih kecil, kasihan ngeliat saya dibentak-bentak sama penagih hutang," kata Melvi.
Melvi berasalan awal mula dirinya telilit hutang 5 bulan lalu ketika dirinya tertarik untuk menjalankan bisnis minyak goreng. Awalnya, bisnis berjalan lancar karena harga minyak sedang murah. Lalu harga merangkak naik dan tiba-tiba anjlok 3 bulan lalu.
"Pas 3 bulan ini drop gitu, jadi stok banyak, enggak ada yang beli. Mau enggak mau saya harus jual rugi," jelas Melvi.
Baca Juga
Dia menggambarkan, setiap pembelian 2.200 karton minyak goreng perlu modal Rp 400 juta. Lalu dijual, rugi Rp 200 juta. "Saya pinjam ke sana-sini buat menutupi kerugian ini. Terus saya pinjam lagi buat mengganti yang saya pinjam. Jadi gali lobang tutup lobang," ujarnya.
Melvi sendiri menyebutkan masih memiliki suami yang bekerja. Hanya saja, gaji suaminya pun tidak cukup untuk melunasi utang-utangnya. "Karyawan biasa. Gajinya kecil, cukup buat bayar kontrakan, cicilan motor, susu anak, sama popok," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
