Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JOKOWI: Bebas kendaraan malam tahun baru, siapa dirugikan?

JAKARTA—Pemprov DKI memastikan bebas kendaraan pada malam pergantian tahun 31 Desember 2012 tetap diterapkan dan kini terus dilakukan koordinasi dengan berbagai pihak.

JAKARTA—Pemprov DKI memastikan bebas kendaraan pada malam pergantian tahun 31 Desember 2012 tetap diterapkan dan kini terus dilakukan koordinasi dengan berbagai pihak.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyatakan siap mengajak berbagai pihak termasuk hotel dan tempat hiburan yang berada di sepanjang kawasan untuk turut berpartisipasi, meski memunculkan kekhawatiran turunnya omset dengan penerapan kebijakan tersebut.

“Soal keberatan dari pengusaha hotel dan tempat hiburan, saya belum dengar. Tapi kan dalam acara mereka bisa berpartisipasi. Wong cuma dari pukul 21.00 WIB sampai 02.00 pagi, masa rugi besar?” tuturnya di Balai Kota, Jakarta, Jumat (21/12/2012).

Senada dengan yang disampaikan Jokowi, Wakil Gubernur DKI Basuki T. Purnama mengungkapkan dengan penerapan car free night di sepanjang jalur Sudirman-Thamrin-Medan Merdeka Barat, akan memberikan keleluasaan dan kemudahan bagi masyarakat untuk menikmati malam tahun baru.

“Penghuni hotel juga bisa menikmati hiburan di luar. Banyak acara, jadi bisa bergabung. Akan kami libatkan dalam kegiatan tersebut,” tuturnya.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Arie Budhiman mengaku telah melakukan pembicaraan kepada 11 hotel yang terletak di sepanjang jalur tersebut. Seluruh hotel setuju dan mendukung kegiatan car free night  tersebut.

“Hotel tidak masalah kalau ada penutupan jalur. Mereka hanya meminta waktu pelaksanaannya dipastikan dimulai malam hari dan pengumuman yang lebih luas, untuk memastikan seluruh karyawan hotel tidak kesulitan mencari kendaraan,” tutur Arie.

Lagi pula, ujarnya, sebagian besar kamar hotel sudah direservasi sampai saat ini, dan tidak akan mempengaruhi jumlah pendapatan mereka. Hal tersebut juga berlaku untuk berbagai pusat perbelanjaan lainnya.(msb)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Sumber : Fatia Qanitat & Emanuel Tome Hayon

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper