BISNIS.COM, JAKARTA--Pemprov DKI Jakarta menyatakan telah siap untuk menghadapi arus mudik lebaran tahun ini. Bekerja sama dengan Polda Metro Jaya, akan dikerahkan ribuan personel untuk mengamankan rutinitas warga DKI kembali ke kampung halaman.
Tidak hanya keamanan, titik-titik macet yang akan terjadi selama arus mudik juga telah dipetakan, sehingga sudah dapat dipikirkan antisipasi titik-titik kemacetan tersebut.
"Tahun ini polisi lebih siap. Bahkan pemerintahan daerah dan aparat kepolisian dari Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat juga telah siap. Jadi titik-titik macet itu sudah kita ketahui. Juga dengan penyebabnya sudah ditemukan," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama Kamis (27/6/2013).
Namun, pria yang akrab disapa Ahok tersebut belum bisa menyebutkan jumlah armada yang disiapkan untuk arus mudik dan arus balik untuk tahun ini.
Seperti diketahui pada arus mudik maupun balik lebaran tahun lalu, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menyediakan sebanyak 7.292 bus antar kota antar provinsi (AKAP) yang akan melayani perjalanan mudik warga ibu kota menuju kampung halamannya masing-masing hinga kembali ke Jakarta.
Tercatat, jumlah pemudik yang menggunakan angkutan umum tahun lalu mencapai 2,1 juta jiwa. Sedangkan pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi mencapai 4,9 juta jiwa.
Sementara, pada lebaran tahun 2011, jumlah pemudik di ibu kota mencapai 7,1 juta orang. Mereka melakukan perjalanan mudik dengan berbagai moda transportasi mulai dari bus, kereta api, kapal laut, pesawat terbang hingga menggunakan sepeda motor.
Dishub juga menyediakan empat terminal utama dan 10 terminal bantuan di ibu kota guna mendukung musim mudik tahun ini. Empat terminal utama yakni, Terminal Pulogadung, Terminal Kampungrambutan, Terminal Kalideres, dan Terminal Lebakbulus. Sedangkan untuk terminal bantuan diantaranya, Terminal Pinangranti, Terminal Tanjungpriok dan Terminal Rawamangun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
