Bisnis.com, JAKARTA - Pedagang di pasar Blok G Tanah Abang mengeluh dagangannnya tidak laku, makanya kembali berjualan di pinggir jalan untuk mendekati konsumen.
Menurut Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, sepinya pembeli di pasar Blok G Tanah Abang merupakan hal yang biasa karena pusat perbelanjaan modern juga banyak yang mengalami hal serupa.
"Saya kira wajar dan kita nggak usah kaget. Saya kira kan permasalahan seperti itu nggak hanya di pasar tradisional, di mal pun begitu yang sepi banyak sekali," katanya di Balaikota DKI, Rabu (13/11/2013).
Jokowi mengaku tidak bisa menanyakan kepada pedagang satu persatu soal keluhan di pasar Blok G Tanah Abang karena pada dasarnya para pedagang sudah mengetahui apa yang harus dilakukan, yakni berkompetisi dengan caranya masing masing.
Jokowi mengatakan pedagang harus bisa berkompetisi dengan memakai harga yang murah atau memperbaiki produknya. "Ada juga yang ngomong barangnya tidak laku kemungkinan barangnya sudah stok lama tidak di update lagi. Pedagang harus bisa berkompetisi," katanya.
Konsumen Blok G memang sepi pada hari biasa antara Senin - Jumat namun ketika akhir pekan kembali ramai. "Oke hari Senin sampai Jumat biasa-biasa ya tapi Sabtu-Minggu penuh," katanya.