Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan bus angkutan umum Metro Mini dan Kopaja di Jakarta cepat atau lambat akan mati jika tidak ada peremajaan.
Pemprov DKI Jakarta mendorong kepada operator untuk meremajakan bus sedangnya untuk meningkatkan pelayanan setara dengan Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB).
"Operator silakan memperbaiki pelayanan karena secara teori bus di DKI Jakarta cepat atau lambat akan mati kalau tidak ada peremajaan," kata Ahok usai naik BKTB di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (7/2/2014).
Tidak mudah untuk mengajak operator meningkatkan pelayanan angkutan umum.
Buktinya hingga sekarang masih beredar bus butut dengan kondisi memprihatinkan masih beroperasi di jalanan Ibu Kota.
Akhirnya Pemprov DKI terpaksa beli bus sendiri dan membuat jalur khusus BKTB.
Saat ini ada 2 rute yang tersedia yakni Pantai Indah Kapuk (PIK)-Monas dan Tanah Abang-Kalibata City.
Selanjutnya Pemprov akan menambah 20 rute baru BKTB dengan total armada 346 unit.
Ahok menilai BKTB efektif mempromosikan warga perumahan kelas atas sampai kelas bawah untuk meninggalkan sepeda motor dan mobil.
Jalur yang dipilih melewati perkantoran, mal, dan pusat keramaian lain diharapkan bisa meningkatkan pengguna bus.
"Jumlah penumpang bus DKI terus mengalami penurunan, makanya kita dorong operator bus untuk peremajaan," ujar Ahok.
