Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hashim Bantah Mundur Dari TMR Karena Ahok

Hashim Djojohadikusumo melepas jabatan dewan pengawasa Taman Margasatwa Ragunan bukan karena Ahok yang bukan lagi kader Gerindra. Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra tersebut ingin fokus di bisnis dan politik.
Hashim Djojohadikusumo/Forbes.com
Hashim Djojohadikusumo/Forbes.com

Bisnis.com, JAKARTA - Pengusaha Hashim Djojohadikusumo mundur dari jabatan Dewan Pengawas Taman Margasatwa Ragunan yang diamanahkan oleh mantan Gubernur Joko Widodo pada 7 Mei 2013 lalu.

Idealnya jabatan dewan pengawas TMR adalah lima tahun tetapi baru 1,5 tahun sudah mengakhiri masa tugasnya. Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra tersebut mengatakan saat ini kondisi TMR sudah lebih baik dan bisa diteruskan oleh orang lain.

"Ya saya kan banyak kesibukan lain, sekarang ini sudah bisa diteruskan oleh orang lain. Dewan pengawas juga banyak yang lain," kata Hashim seusai menyerahkan surat kepada Gubernur Basuki Tjahaja Purnama di Balaikota, Rabu (10/12/2014).

Hashim membantah pengunduran dirinya dari jabatan itu karena Ahok telah keluar dari partai Gerindra. Ia mengatakan tidak ada kaitannya antara urusan pengelolaan binatang dengan politik. "Engggak. Ini khusus bicara binatang bukan ada ngomong politik. Tadi di dalam senyum, joke-joke, canda-canda ketawa dan makan [siang] bareng," imbuh Hashim.

Berdasarkan catatan Bisnis.com, semenjak Hashim mengelola TMR memang kondisi kebun binatang andalan Jakarta tersebut kondisinya semakin membaik. Koleksi faunanya lebih sehat karena dikelola dengan sistem libur bagi hewan setiap hari senin.

Mantan Gubernur Joko Widodo sebelumnya mengeluhkan binatang di TMR kondisinya mengenaskan akibat kurang perawatan. Oleh karena itu Jokowi menunjuk pengusaha Hashim yang kebetulan pecinta binatang untuk mengelola TMR. (Bisnis.com)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akhirul Anwar
Sumber : Bisnis.com
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper