Bisnis.com, BOGOR -- Pemerintah Kabupaten Bogor berjanji akan mempertahankan lahan sawah produktif agar tidak dialihfungsikan.
Sekretaris Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bogor Unzilatil Rohmah mengatakan saat ini terdapat sekitar 45.000 hektare lahan persawahan.
"Sebanyak 75% dari 45.000 hektare lahan sawah bakal kami pertahankan agar tidak diganggu," paparnya pada Bisnis.com, di areal kompleks Pemkab Bogor, Selasa (3/3).
Dia mengaku sudah membuat draft Pergub terkait lahan pertanian berkelanjutan sebagai salah satu dukungan program swasembada pangan.
Ke depan kata dia, lahan sawah produktif akan terus dipertahankan melalui Pergub tersebut. Apabila terdapat investor yang tertarik membangun di atas lahan sawah di wilayah Kabupaten Bogor, pihaknya dengan tegas akan menolak.
Untuk mengembangkan program swasembada pangan tersebut, pihaknya saat ini tengah memacu program swasembada benih yang ditarget hingga 2018.
"Kalau perlu kami bikin BUMD Pertanian khusus untuk mendukung swasembada pangan seperti yang digagas pemerintah pusat," ujarnya.
Ditanya apakah sisa 25% lahan sawah tersebut kemungkinan akan dialihfungsikan. Dia enggan menjawab secara detil. "Kami akan coba pertahankan semua lahan," ungkapnya.