Bisnis.com, DEPOK- Pemerintah Kota Depok hingga saat ini belum memutuskan siapa sosok yang cocok menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) dan Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA).
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Depok Sri Utomo menuturkan pihaknya sudah mengantongi enam kandidat calon Sekda dan Kepala Dinas BMSDA melalui lelang jabatan.
"Dalam waktu dekat ini penetapan nama calon Sekda dan Kadis BMSDA akan segera diumumkan," ujarnya, Rabu (24/6/2015).
Adapun, enam calon yang lolos menjabat Sekda itu antara lain Kepala Bappeda Hardiono, Plt Sekda Harry Prihanto, dan Kadisdik Herry Pansila yang lolos tes calon Sekda.
Sedangkan tiga kandidat yang lolos calon Kadis BMSDA adalah Staf Ahli Ekonomi Setda Depok Herman Hidayat, Kabag Umum Setda Depok Manto, dan Kadiskominfo Depok Mohammad Fitriawan.
"Penentuan pemenang lelang jabatan akan dinilai dari sisi lain calon yang akan didaulat menduduki dua jabatan penting tersebut," ujarnya.
Informasi yang berkembang, keenam calon itu akan ditentukan oleh Wali Kota, lantaran, masih ada penilaian khusus. Hal ini menjadi polemik di tengah lelang jabatan tersebut.
Terpisah, Pakar Kebijakan Publik dan Administrasi Universitas Indonesia, Azhar Kasim menuturkan penentuan dan penunjukan pemenang Sekda dan Kadis BMSDA oleh Wali Kota dengan menggunakan hak prerogatif itu melanggar aturan yang dibuat.
"Kalau menurut saya tidak perlu ada lelang jabatan segala apabila semua harus ditunjuk langsung wali kota," ujarnya.