Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menakar 'Firasat' Bank Indonesia Atas Banten (2)

Proyeksi Bank Indonesia (BI) Provinsi Banten mengatakan capaian pertumbuhan ekonomi Banten pada triwulan kedua tahun ini bisa mencapai 5,52% - 6,01% (yoy).
Mercusuar Anyer/bantenprov.go.id
Mercusuar Anyer/bantenprov.go.id

Bisnis.com, TANGERANG—Proyeksi Bank Indonesia (BI) Provinsi Banten mengatakan capaian pertumbuhan ekonomi Banten pada triwulan kedua tahun ini bisa mencapai 5,52% - 6,01% (yoy).

Sayang sekali, realisasinya hanya 5,26%. Realita di lapangan menunjukkan pertumbuhan ekonomi April - Juni 2015 bahkan lebih kecil dibandingkan periode sebelumnya yang mencapai 5,69% (yoy).

Firasat bahwa kinerja ekonomi Banten bisa menyentuh 5,52% - 6,01% bukan muncul seketika.

Kala itu BI melihat, dari sisi permintaan, pertumbuhan 5,52% bisa dicapai asalkan peningkatan konsumsi rumah tangga dan pemerintah betul-betul menguat.

Adapun di sisi penawaran akan terpacu peningkatan kinerja sektor konstruksi. BI percaya realisasi investasi pemerintah juga bakal terakselerasi.

Kinerja sektor perdagangan, penyediaan akomodasi, plus makan dan minuman juga diyakini meningkat seiring persiapan menjelang Ramadan dan tahun ajaran baru sekolah. Real estatpun dinilai berpotensi tumbuh lebih tinggi.

Pertumbuhan ekonomi April - Juni sebesar 5,26% sebetulnya bukan capaian buruk. Setidaknya dengan pertumbuhan di atas 5% menunjukkan konsumsi rumah tangga tetap bergeliat. Nafas industriawan juga masih lancar.

Perekonomian Banten selama April – Juni diukur berdasarkan produk domestik regional bruto (PDRB). PDRB atas dasar harga berlaku tercatat Rp119,64 triliun sedangkan atas dasar harga konstan 2010 nilainnya Rp91,55 triliun.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper