Bisnis.com, TANGSEL-Masa kampanye pemilihan kepala daerah (Pilkada) Walikota dan Wakil Walikota Tangerang Selatan sudah belangsung hampir dua pekan, sejak 27 Agustus 2015, namun nyaris tidak ada gairahnya.
Sejumlah warga yang ditemui Bisnis.com membenarkan hal tersebut dengan menyampaikan alasan kurangnya antusias mereka menyambut masa kampanye karena hari pelaksanaan Pilkada masih jauh yaitu pada 9 Desember 2015.
Wardiman, warga Pondok Cabe Kecamatan Pamulang Tangsel, mengatakan selain masih jauh hari pelaksanaan pemungutan suaranya, juga kurang menarik karena hampir dipastikan pemenangnya bisa ditebak yaitu pasangan incumbent.
“Mungkin saya salah satu warga yang tidak tertarik dengan rame-rame kampanye, karena sudah memperkirakan pemenangnya bisa ditebak sekarang. Kecuali, kalau dua pasang lawan incumbent berani lebih semangat dalam bertarung,” katanya Senin (7/9/2015).
Pilkada Tangsel 2015 diramaikan 3 pasang peserta yaitu Ikhsan Modjo-Li Claudia Chandra nomor 1, Arsid-Elvier Ariadiannie Soedarto Poetri nomor urut 2 dan pasangan incumbent Airin Rachmi Diany-Benyamin Davnie nomor urut 3.
Apalagi pihak Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Tangsel sesuai hasil koordinasi dengan Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah setempat seharusnya sudah memasang alat peraga kampanye di 5 lokasi.
Namun, hingga hari ini alat peraga kampanye belum dipasang di titik lokasinya bundaran Pamulang Kecamatan Pamulang, bundaran Maruga Kecamatan Ciputat, kawasan pergudangan Taman Tekno Kecamatan Setu, bundaran Alam Sutera Kecamatan Serpong Utara dan Rempoa Kecamatan Ciputat Timur.
Wachid, warga Pisangan Kecamatan Ciputat Timur, mengatakan pasangan peserta Pilkada Tangsel 2015 belum semuanya bersemangat dalam berkampanye, kecuali Airin dan Benyamin yang rajin bertemu warga sebagai walikota dan wakilnya.
“Selain keduanya dikenal warga sebagai Walikota dan Wakil Walikota yang sekarang, pasangan peseta Pilkada ini rajin menemui warga. Mudah-mudahan dua pasangan yang lain segera menyusul, lebih sering bertemu warga,” ujarnya.