Bisnis.com, JAKARTA - Manajer Konstruksi dan Jaringan Baru PT PLN Disjaya Suprapto mengaratakan pihaknya sudah menyusun pengamanan listrik jelang musim penghujan.
"Kami siap 100%. Kami memperkuat jaringan, menyiapkan pompa listrik," jelasnya kepada Bisnis, Minggu (3/2/2016).
Suprapto mengatakan, untuk mempersiapkan sejumlah strategi tersebut, pihaknya sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang terkena dampak penambahan jaringan.
"Kami mohon maaf dulu karena harus mengamankan kawasan yang akan ditambah jaringannya. Jadi, dengan kondisi normal kami menyiapkan khusus kesiagaan agar tak terjadi hal yang tak diinginkan," terangnya.
Meskipun begitu, dia pun mengeluhkan seringkali masyarakat tak menyambut pembangunan jaringan atau gardu dengan baik. Menurut Suprapto, kerap kali pembangunan transmisi membutuhkan kesediaan lahan baru, dan masyarakat kerap menolak pembebasan lahan tersebut.
"Masyarakat belum sadar kalau mau ada listrik, harus bangun jaringannya. Mana bisa mau listrik tapi tak ada jaringannya?," ungkapnya.
Oleh sebab itu Suprapto mengakui pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemprov DKI terkait penyediaan lahan. Pasalnya, jika PLN kesulitan membebaskan lahan, rencananya PLN bisa memasang fiber optic di fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos) DKI.
"Jadi nanti memakai fiber optic saja dipasang di fasos, fasum DKI. Misalnya, kami bangun gardu terintegrasi dengan posronda, jadi ini punya bersama PLN dengan Pemda," tambahnya.