Bisnis.com, BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya optimistis penerapan Sistem Satu Arah di wilayah Kebun Raya Bogor mulai 1 April akan berhasil apabila didukung oleh semua pihak.
Bima mengatakan ujung tombak berhasilnya sistem guna menekan angka kemacetan di Bogor tersebut mulai dari pihak RT/RW, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), lurah hingga camat.
"Apapun yang direncanakan Pemkot Bogor, tanpa dukungan semua pihak yang ada di wilayah Bogor Tengah ini maka tidak akan berjalan. Apalagi fokus program SSA ini juga berada di Bogor Tengah," papar Bima, Jumat (25/3/2016).
Pihaknya meminta agar semua unsur musyawarah pimpinan kecamatan Bogor Tengah yang meliputi daerah terkena SSA agar membantu mensosialisasikan program tersebut.
Dia memaparkan selain sosialisasi soal SSA, keberhasilan penerapan program bisa tercapai bila sterilisasi jalur-jalur alternatif bisa dimaksimalkan.
Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat mengatakan penerapan program SSA oleh Pemerintah Kota Bogor, lantaran adanya keinginan untuk melakukan pembenahan masalah transportasi.
Menurutnya, diberlakukannya SSA yakni pada lalu lintas searah jarum jam karena hampir semua layanan publik berada di posisi sebelah kiri.
Jika nantinya hasil uji coba SSA berjalan baik, lanjutnya, Pemkot Bogor akan membangun jaringan pedestrian yang lebih baik dan nyaman untuk para pejalan kaki.
