Bisnis.com, DEPOK- Pemkot Depok memastikan akan menggelar operasi pasar pada pekan kedua Ramadan sebagai tindak lanjut inpeksi mendadak di beberapa pasar tradisional.
Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna mengatakan, pihaknya telah memantau harga-harga sejumlah kebutuhan pokok yang mengalami fluktuasi.
"Saya pribadi telah turun langsung ke Pasar Agung dan Pasar Sukatani. Di dua pasar ini harga daging masih di atas Rp100.000 per kilogram. Nah sebagai follow up, kita akan operasi pasar," ujarnya saat sidak di Pasar Sukatani, Rabu (8/6/2016).
Dikatakan, operasi pasar akan membantu warga Depok memeroleh harga kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Dia memberi contoh, harga daging sapi diharapkan bisa tembus Rp80.000 per kilogram seperti yang diminta Presiden Jokowi.
Menurutnya, beberapa jenis sembako yang akan digelar pada operasi pasar yakni komoditas yang biasa diperlukan masyarakat mulai dari beras, daging, terigu, minyak kelapa, hingga gas elpiji.
"Pokoknya kebutuhan pokok yang banyak digunakan masyarakat selama Ramadan dan Idulfitri. Nanti kami kerja sama dengan beberapa pihak yang menangani sembako," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Himpunan Pengusaha Minyak dan Gas Kota Depok Muhammad Athar Susanto mengatakan, pihaknya akan menambah sekitar 58.000 tabung per hari untuk mencukupi kebutuhan gas di Depok.
Saat ini pihaknya sudah membentuk tim siaga di beberapa kecamatan guna memastikan ketersediaan selama Ramadan dan Idulfitri 2016. Adapun, tambahan gas elpiji Ramadan tahun ini mencapai 290.000 tabung.
"Kami pastikan setiap stasiun pengisian gas di lima tempat di Depok bisa mencukupi kebutuhan masyarakat. Selama ini belum ada keluhan yang cukup berarti di masyarakat," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
