Bisnis.com, BOGOR- Pemerintah Kota Bogor berencana segera menuntaskan proyek pembangunan jalan arteri R2 di wilayah Bogor Utara sepanjang sekitar 6,5 km. Terhambatnya kelanjutan proyek itu sendiri terkait dengan pembebasan lahan.
Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman mengatakan kendala pembebasan lahan terjadi di kawasan antara Cibuluh sampai Tanah Baru.
"Itu pembebasannya masih sangat rumit dan masih banyak bidang yang belum dibebaskan. Jadi yang akan kita tuntaskan itu adalah off frame Tanah Baru sampai ke Sentul, dan itu relatif kecil dan sedang kita coba hitung ulang serta berkolaborasi dengan pihak swasta," jelas Usmar dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis.com, Sabtu (30/7/2016).
Oleh karena itu, lanjutnya, Pemkot akan mempercepat penyelesaian proyek pembangunannya di tahun 2017 atau tahun 2018 mendatang. Selain untuk mengamankan aset, Usmar mengatakan bahwa upaya itu juga agar konstruksi yang sudah ada tidak rusak.
"Dari total anggaran Rp 23 miliar, yang sudah terserap Rp 18 miliar. Dari informasi bagian perencanaan DBMSDA di tahun 2017 nanti sudah siap dan tinggal dianggarkan," tuturnya.
Sementara itu, Kasi Pembangunan Wilayah II Dinas Bina Marga Kota Bogor Sultodi Mambub menuturkan pihakny akan membenahi sejumlah pedestrian guna mengoneksikan banyak destinasi wisata dan ruang publik lainnya.
Menurutnya, jalan-jalan di Kota Bogor, tidak hanya berfungsi untuk pergerakan lalu lintas kendaraan semata, tetapi juga untuk mendukung pergerakan lalulintas pejalan kaki.
"Konsep pedestrian harus terkoneksi agar masyarakat dapat menikmati kondisi Kota Bogor secara penuh, selain itu untuk mengurangi polusi yang ditimbulkan kendaraan bermotor,” ujarnya.
Saat ini Pemkot Bogor membangun sejumlah pedestrian dan beberapa di antaranya bahkan telah rampung dibangun.
"Seperti di Jalan Semeru yang secara fisik telah selesai tinggal finalisasi. Sedangkan yang sedang berjalan diantaranya pedestrian di Jalan Aryawinata kawasan Empang,” lanjut Sultodi.
Panjang pedestrian yang akan dibangun menurut Sultodi bervariasi. Rata-rata antara 100 hingga 300 meter.
Khusus pedestrian Kebun Raya Bogor panjangnya kurang lebih 4 kilometer, Taman Heulang 650 meter.
Secara umum pembangunan pedestrian akan rampung pada akhir 2016. Kecuali pembangunan dan penataan pedestrian di kawasan Empang yang hingga saat ini masih terkendala.
Secara keseluruhan, sambungnya, pedestrian yang telah dibangun mencapai 30%, kecuali di Bogor Tengah yang telah mencapai 70 %.
