Bisnis.com, JAKARTA-Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) kembali memberangkatkan 21 UMKM Mitranya untuk ikut training The Progrom on Corporate Management for lndonesia (IDCM) di Kansai Kenshu Center, Osaka, Jepang.
Sebanyak 21 UMKM bidang manufaktur, bengkel dan kerajinan itu mengikuti training yang berlangsung pada 7-20 Desember 2016 bidang manajemen perusahaan dan kesempatan benchmarking ke beberapa UKM Jepang.
Henry C. Widjaja, Ketua Pengurus YDBA, mengatakan tujuan diberangkatkannya UMKM ke Jepang itu agar dapat menambah pengetahuan dan mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan daya saing.
“Kegiatan tersebut sejalan dengan development fromework YDBA, yaitu mendorong UMKM menjadi Mandiri,” katanya, Senin (5/12/2016).
Menurutnya, program itu juga ditujukan agar peserta memahami karakteristik UMKM excellence di Jepang melalui pembelajaran filosofi manajemen dan proses pengembangan strategi manajemen.
Selain itu, lanjutnya, diharapkan nantinya para pelaku UMKM tersebut mampu menganalisis berbagai masalah yang terjadi di perusahaannya masing-masing, serta dapat memformulasikan rencana penyelesaiannya.
"Kami berharap, ada ilmu baru yang dapat dibawa dan diimplementasikan oleh para peserta di perusahaannya masing-masing. Dimana, ilmu tersebut dapat mendukung bisnis UMKM agar naik kelas,” ujarnya.
Dia menjelaskan hingga Agustus 2016, YDBA telah memberikan pembinaan kepada 9.610 UMKM, dan juga melatih 505 pemuda putus sekolah menjadi mekanik, serta menciptakan 62.7 65 lapangan pekerjaan melalui UMKM.