Bisnis.com, DEPOK – Depok Police Expo Jilid II atau pameran peralatan dan teknologi kepolisian kembali digelar Polresta Depok di Margo City pada 24-30 April 2017.
Kapolresta Depok Komisaris Besar Polisi Herry Heryawan mengatakan Depok Police Expo 2017 dimanfaatkan sebagai ajang meluncurkan layanan digital berbasis aplikasi dan web unggulan yang dimiliki Polresta Depok.
Hal tersebut, kata dia, selaras dengan sistem kepolisian modern di semua negara maju, di mana sistem pengelolaan keamanannya menitikberatkan kepada bidang pencegahan dan pelayanan yang efisien.
"Presiden Joko Widodo pun menegaskan agar pelayanan berbasis teknologi harus terus diterapkan dan dikembangkan sebagaimana visi Kapolri Jenderal Tito Karnavian dengan slogan Polri yang Profesional, Modern dan Terpercaya (Promoter),” ungkapnya dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis.com, Senin (25/4/2017).
Sejalan dengan itu, lanjut Herry, Polresta Depok meluncurkan aplikasi berbasis teknologi informasi untuk mencapai kepercayaan masyarakat. Tak hanya satu, melainkan empat sekaligus.
"Aplikasi yang dimaksud meliputi Halo Polisi, Panic Button, SKCK Online, dan Sistem Informasi Penyidikan (SIP). Masing-masing aplikasi tersebut memiliki manfaat sesuai kebutuhan masyarakat urban saat ini dan sudah bisa di unduh di Play Store dan AppStore," jelasnya.
Herry menjelaskan, aplikasi Halo Polisi merupakan layanan digital berbasis aplikasi dan web sebagai wadah interaksi antara masyarakat dengan polisi untuk melaporkan suatu peristiwa sehingga bisa diketahui dan ditindaklanjuti secara cepat oleh Polresta Depok maupun Polsek jajarannya.
Untuk Panic Button, kata Herry, merupakan layanan berbentuk aplikasi agar masyarakat yang mengalami suatu peristiwa dapat secara cepat dan tepat ditangani oleh Polresta Depok dan Polsek jajarannya.
"Jadi, sesuai tagline-nya, yakni keamanan ada dijarimu," katanya.
Inovasi lain yang dilakukan Polresta Depok, imbuh Herry, adalah pelayanan penerbitan SKCK Online. Dengan SKCK Online ini, Polresta Depok ingin memberikan kemudahan pada warga yang mengurus penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang biasanya digunakan sebagai salah satu persyaratan melamar pekerjaan dan pembuatan dokumen lain.
Selanjutnya, Sistem Informasi Penyidikan (SIP) yang merupakan layanan berbentuk aplikasi dan web untuk memudahkan pelapor, penyidik dan atasan penyidik dalam memonitor perkembangan proses penyidikan suatu kasus yg dilaporkan sehingga penyidikan berjalan sesuai aturan atau mekanisme yang berlaku dan meminimalisir komplain dari masyarakat.
Depok Police Expo 2017
Tahun kedua pelaksanaan Depok Police Expo diisi berbagai booth menarik. Selain ikon Polresta Depok Jaguar dan Srikandi, juga akan ada sejumlah satuan kerja jajaran Polresta Depok yang ikut ambil bagian dalam kegiatan di Margo City ini.
Sesuai dengan prinsip polisi yang melayani,melindungi dan mengayomi, akan diisi sejumlah kegiatan menarik hingga layanan kepolisian.
Kegiatan yang dimaksud, kata dia, meliputi pelayanan SIM online, pameran peralatan dan teknologi kepolisian, talk show isu terkini, kontes foto selfie hingga perlombaan bagi anak-anak.
"Jadi, semua masyarakat dari berbagai latar belakang usia dan profesi kami rangkul. Rencananya akan dibuka oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. M. Iriawan," kata Herry.
Depok Police Expo 2017 juga terselenggara atas kerjasama Polresta Depok dengan Pokja Wartawan Depok, Margo City Mall, The Margo Hotel, BCA, NTMC Polri dan Pemkot Depok.