Kabar24.com, JAKARTA - Sebanyak 16 dari 46 korban luka akibat kebakaran pabrik kembang api di Tangerang telah dipulangkan. Adapun 7 orang dirujuk ke RSUD Tangerang karena luka bakar yang dinilai cukup parah.
"Berdasarkan hasil audit medis dari rumah sakit, bahwa 16 orang sudah dipulangkan, 16 orang dirawat yakni 8 laki-laki dan 8 perempuan, kemudian 7 dirujuk ke RSUD karena ada yang mereka di atas 90 persen lukanya," jelas Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Purwadi, Kamis (26/10/2017) malam.
Sementara itu, sebanyak 22 keluarga dari korban meninggal telah mendatangi RS Polri untuk mencari dan mengidentifikasi kemungjinan bahwa anggota keluarga mereka telah jadi korban.
Keluarga yang hendang datang ke rumah Sakit Polri Kramat Jati diminta membawa serta dokumen berupa rekam medis atau hasil periksa gigi terakhir jika memang ada.
Hal itu akan mempermudah identifikasi karena keadaan jenazah yang terbakar mempersulit proses identifikasi pihak Kepolisian.
"Malam ini saya harapkan mereka menyiapkan dokumen identitas yang terkait, ada rekam medis atau mungkin berobat gigi terkahir untuk mempermudah tim mengidentifikasi mayat yang terbakar," tambahnya.
Untuk sementara, kata Purwadi, pihaknya akan fokus menangani korban meninggal di Rumah Sakit Kramat Jati. Adapun untuk mencari tahu penyebab pasti kebakaran, polisi akan menurunkan tim dari puslabfor.
Hal ini dilakukan untuk.mendapatkan pembuktian secara ilmiah, kendati pihak Kepolisian memang telah mendapat keterangan dari sejumlah saksi.
"Memang kami dapat keterangan dari beberapa saksi, tapi yang penting bagaimana penyidikan atau olah TKP dari puslabfor, itu akan memberikan gambaran peristiwa secara utuh," tambahnya.
