Bisnis.com, JAKARTA–PT MRT Jakarta tingkatkan pengamanan di seluruh stasiun MRT dalam rangka mengantisipasi serangkaian demonstrasi pasca pengumuman hasil Pemilu 2019.
Corporate Secretary PT MRT Jakarta Muhamad Kamaluddin mengatakan pihaknya menyiagakan 6 petugas keamanan di setiap stasiun MRT serta berkoordinasi dengan pihak Kepolisian dan TNI untuk pengamanan stasiun.
Khusus untuk Stasiun Bundaran HI, pihaknya menutup 3 pintu barat atau pintu yang terletak di depan Plaza Indonesia serta Kedubes Jepang dari stasiun tersebut. Pintu timur tetap dibuka dengan penjagaan.
Kereta MRT masih tetap beroperasi normal, situasi di setiap stasiun MRT pun hingga saat ini masih kondusif.
Pihak PT MRT Jakarta tidak melarang apabila ada pengguna MRT yang hendak turun di Stasiun Bundaran HI mengingat kondisi pengamanan di sekitar lokasi tersebut.
Namun, Kamal mengungkapkan khusus untuk Stasiun Bundaran HI hari ini cenderung sepi pengunjung. Biasanya stasiun Bundaran HI ramai setiap harinya.
Baca Juga
"Sepi, tapi masih kondusif semuanya. Kantor-kantor sekitar juga banyak yang meliburkan karyawan sehingga juga sepi," ujar Kamal, Rabu (22/5/2019).
