Bisnis.com, JAKARTA–PT MRT Jakarta mengangkat dua orang baru sebagai komisaris. Salah satunya, mantan Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Muhammad Syaugi kini diangkat menjadi komisaris utama PT MRT Jakarta menggantikan Rukijo.
Selain menjabat sebagai kepala Basarnas, Syaugi juga pernah menjabat sebagai Direktur Jenderal Perencanaan Pertahanan Kementerian Pertahanan (Kemenhan).
Selanjutnya, Adnan Pandu Praja juga diangkat menjadi komisaris menggantikan Yusmada Faizal yang merupakan Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Setda DKI Jakarta.
Untuk diketahui, Adnan sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakil Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2011-2015 dan merupakan anggota TC 309 ISO 37001 Sistem Management Anti Penyuapan pada tahun 2017.
Selain itu, Adnan sebelumnya juga pernah tergabung dalam tim sukses Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.
Adapun perombakan ini dilandasi oleh Keputusan Para Pemegang Saham di Luar Rapat Umum Pemegang Saham PT MRT Jakarta per tanggal 31 Mei 2019.
Dengan dilakukan pengangkatan ini, maka susunan dewan komisaris adalah sebagai berikut:
Komisaris Utama: Muhammad Syaugi
Komisaris: Rukijo
Komisaris: Adnan Pandu Praja
Komisaris: Muhtasor
Komisaris: Zulfikri (ex Officio Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan RI)