Bisnis.com, BEKASI - Polres Bekasi Kota mendadak melakukan rekayasa lalu lintas di Jalan Kalimalang yang terpengaruh proyek Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu atau Tol Becakayu.
Perubahan skema manajemen lalu lintas ini berlaku hingga ujung Jalan Kalimalang di simpang Bekasi Cyber Park (BCP).
"Perubahan ini atas diskresi kepolisian," kata Kepala Bidang Teknik Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Bekasi Johan Budi Gunawan pada Rabu (31/7/2019).
Rencana semula yang telah disosialisasikan kepada pengguna jalan sejak sepekan terakhir adalah pengguna jalan dari Jalan Hasibuan atau Bani Saleh dialihkan menuju ke Jalan Letjen Sarbini di sisi utara Mega Bekasi Hypermall, masuk ke Jalan Ahmad Yani lalu berputar di kolong tol kemudian masuk ke Jalan Kalimalang utara Metropolitan Mal.
Alternatif kedua, tanpa berputar yaitu melainkan langsung masuk ke Jalan Kalimalang sisi utara Metropolitan Mal menerobos median jalan yang telah disodet. Ini akan menjadi jalur permanen setelah ada pembangunan fly over dan jembatan baru di atas siltrap Kalimalang yang dibangun PT KKDM sebagai kompensasi pembangunan Tol Becakayu.
Tapi pada praktiknya, mulai Rabu (31/7/2019), pukul 13.00 WIB ada perubahan skema. Akses ke Jakarta tetap melintas sampai ke simpang BCP lalu berputar di kolong tol. Adapun Jalan Hasibuan mulai bendung Bekasi dibuat satu arah hanya menuju ke Jakarta.
Rekayasa lalu lintas imbas proyek Tol Becakayu juga berlaku bagi kendaraan dari Jakarta. Dari simpang BCP diberikan tiga pilihan. Berputar di kolong fly over Summarecon via Jalan Juanda, kemudian lewat sisi utara Mega Bekasi Hyper Mal, dan via Jalan Cut Mutia.