Bisnis.com, JAKARTA — Pengembang properti Sinar Mas Land berkolaborasi dengan Rumah Pintar BSD City menyelenggarakan pelatihan Gerakan Sekolah Menyenangkan untuk menghilangkan stigma bahwa sekolah merupakan aktivitas yang tidak menyenangkan.
Managing Director Sinar Mas Saleh Husin berharap supaya dengan kerja sama tersebut dapat menghapus labelisasi bahwa bersekolah merupakan aktivitas yang membebani dan membosankan, sekaligus meniadakan anggapan di kalangan pendidik jika mengajar anak-anak saat ini, semakin sukar.
Sinar Mas Land melalui Rumah Pintar BSD City menggandeng pasangan aktivis pendidikan Muhammad Nur Rizal dan T. Novi Poespita Candra memperkenalkan inisiatif Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM).
GSM berupaya membangun ruang bagi setiap potensi peserta didik yang berbeda dan unik guna bertumbuh sesuai aspek keterampilan dasar yang dibutuhkan manusia di era digital, yakni keterbukaan melalui pemikiran yang kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif dalam mencari solusi, serta moral dan etos kerja yang baik.
Menurut Saleh, GSM bisa membantu menghilangkan praktik pengktakan yang selama ini terjadi tanpa disadari antara mereka yang lebih cerdas, berbakat, berkecukupan dengan rekannya yang kurang.
“Hilangnya sekat tadi, menjadikan transfer ilmu pengetahuan, wawasan, pola pikir, pengalaman serta pembentukan karakter di sekolah berlangsung lebih efektif, setara, kreatif, dan tentu saja menyenangkan, di mana karakter yang baik, turut mendorong prestasi akademik siswa,” ujarnya melalui siaran pers, Rabu (28/8/2019).
Baca Juga
Sementara itu, Syukur Lawigena, Direktur PT Bumi Serpong Damai Tbk. mengatakan bahwa pihaknya berupaya menaungi warga yang ada di sana dan di sekitarnya, selaku masyarakat yang mandiri, toleran, juga setara.
“Kami ingin tumbuh kembang bersama untuk masa depan yang lebih baik. Satu diantaranya memanfaatkan ranah pendidikan, seperti yang berlangsung melalui GSM saat ini,” ungkapnya.
