Bisnis.com, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan pergerakan masuk ke Jakarta masih tinggi hingga hari keempat pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Anies menyatakan pada tiga hari pertama PSBB, kondisi Jakarta cenderung sepi dan lalu lintas tidak padat. Dia pun mengapresiasi kepatuhan masyarakat terhadap aturan PSBB dalam kurun waktu tersebut.
Namun, pada hari hari ini, Senin (13/4/2020), Anies mengungkapkan pergerakan dari luar Jakarta menuju wilayah Ibu Kota kembali terpantau padat.
“Kita akan melakukan sinkronisasi dengan wilayah di sekitar kita. Kita menyadari bahwa PSBB baru berlaku di Jakarta, sementara Jabodetabek itu tiga provinsi," ujar Anies dalam konferensi pers jarak jauh, Senin (13/4/2020).
Anies menilai penerapan PSBB akan berjalan optimal jika daerah penyangga Jakarta juga bisa segera menerapkan PSBB guna mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19 semakin meluas.
“InsyaAllah hari Rabu (15/4/2020) tetangga kita di Jabar sudah PSBB, mudah-mudahan di kawasan banten juga segera. Sehingga penegakkan hukum lebih mudah,” ungkapnya.
Sementara itu, sebelumnya Juru Bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto menyatakan bahwa Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto telah memberikan persetujuan terhadap permohonan PSBB untuk lima wilayah di Provinsi Jawa Barat.
Selain itu, Menkes Terawan juga telah memberi persetujuan terhadap permohonan PSBB untuk tiga wilayah di Provinsi Banten.