Bisnis.com, JAKARTA - Banjir Jakarta melanda wilayah padat penduduk setelah diguyur hujan terus-menerus sejak Jumat pagi (19/2/2021).
Air banjir menggenangi kawasan yang dekat dengan bantaran sungai dan laut, seperti Cipinang Melayu dan Kalimalang (Jakarta Timur), Kemang (Jakarta Selatan), serta Pulo Gadung dan Kapuk Muara (Jakarta Utara).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun langsung merespons kondisi banjir yang melanda sebagian wilayah di Ibu Kota lewat akun Instagram resmi miliknya @aniesbaswedan. Dia mengunggah ulang informasi peringatan dini dari akun @dkijakarta.
"WASPADA CUACA EKSTREM 19-20 FEBRUARI 2021. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Tim Reaksi Analisis dan Kebencanaan (TREAK), PSTA-LAPAN (@lapan_ri). Hasil prediksi Sadewa-LAPAN menunjukkan akan terjadi hujan ekstrem di kawasan Jakarta sejak pukul 23.00 WIB dengan intensitas yang meluas dan memanjang," tulis @aniesbaswedan seperti dikutip, Jumat (19/2/2021).
Baca Juga
Unggahan IG tersebut mendapat respons cukup positif dari warganet atau netizen. Meski baru empat jam diunggah, post tersebut sudah mendapat 7.500 likes dan ratusan komentar.
Anies menuturkan hujan ekstrem diprediksi LAPAN mencapai intensitas maksimum pada pukul 05.00 WIB. Setelah itu, intensitas akan berkurang terhadap waktu namun hujan dalam skala meso atau luas akan persisten terjadi sepanjang hari hingga pukul 17.00 WIB di kawasan Jakarta dan sekitarnya.
"Ada 10 langkah kesiapsiagaan yang harus dilakukan. Simak infografik berikut untuk lengkapnya!," tulis Anies Baswedan.
Ada warganet yang menyampaikan dukungan kepada Gubernur Anies yang sedang menangani banjir Jakarta.
"Bapak juga jaga kesehatan... kita bantu doa dan support selalu untuk Warga Jakarta," tulis akun Instagram @filsocrates.
Namun, ada juga warganet yang melayangkan protes ke Anies.
"Please pak, itu Boulevard kelapa gading barat bener2 menyusahkan warga pak, kenapa itu proyek gak kelar2, jalanan pada hancur, genangan air jd ga jelas, ruko2 di sepanjang jalan juga kena dampak genangan air yg ga jelas juga salurannya.. Jadinya warga sekitar yg jd susah, mau lewat juga ngeri pak, bnyk lobang, pembangunan juga bikin hancur fasilitas umum... Kendaraan juga lama2 rusak nih," tulis akun IG @niiucrit.
