Bisnis.com, JAKARTA--Polda Metro Jaya tengah menyiapkan dua strategi khusus untuk mengantisipasi adanya kenaikan mobilitas di wilayah DKI Jakarta.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengakui dalam waktu tiga hari terakhir telah terjadi kenaikan jumlah mobilitas di wilayah DKI Jakarta.
Tingginya mobilitas tersebut, menurut Sambodo, karena banyaknya warga dari luar DKI Jakarta yang masuk melalui tiga gerbang tol yaitu Tol Tomang, Tol Cililitan dan Tol Cawang.
"Memang kalau dilihat dari Google Mobility ada kenaikan mobilitas di wilayah DKI Jakarta ya. Ini yang membuat kami jadi prihatin, karena ini kan kaitannya dengan grafik penambahan Covid-19," tuturnya di Polda Metro Jaya, Selasa (3/8/2021).
Sambodo mengungkapkan bahwa pihaknya kini tengah menyiapkan dua strategi untuk mengurangi mobilitas tersebut yaitu dengan cara menerapkan pembatasan di sejumlah titik keramaian atau menerapkan kembali aturan ganjil-genap agar mobilitas warga bisa berkurang.
"Tetapi kalau mau menerapkan ganjil-genap kan harus ada transportasi yang memadai terlebih dulu," katanya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmi memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarat (PPKM) Level 4 hingga 3 - 9 Agustus 2021 di Kabupaten dan Kota Tertentu.
Dia mengatakan bahwa selama pelasksanaan PPKM level 4, pemerintah telah melihat adanya tren perbaikan dalam pengendalian pada laju Covid-19.
Dia menuturkan, laju kasus harian, tingkat keterisian rumah sakit hingga kasus positif menunjukan tren penurunan seperti yang terjadi di sejumlah provinsi.