Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap Formula E Jakarta berjalan lancar pada 4 Juni mendatang. Terlebih, menurutnya ini merupakan kesempatan Indonesia khususnya Jakarta untuk dilihat dunia.
Tidak hanya itu, Anies mengatakan dengan digelarnya Formula E juga menjadi momentum bahwa Jakarta bersiap untuk memasuki era energi terbarukan. Gubernur memang sempat berkomitmen Jakarta akan mengurangi emisi gas mencapai 30 persen pada tahun 2030.
"Kita ingin menjadi tuan rumah yang baik, kita ingin menunjukkan kepada semua bahwa Jakarta sudah bersiap untuk masuk era baru bahwa kita menggunakan energi terbarukan," kata Anies di Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu, Jakarta, Selasa (24/5/2022).
Lebih lanjut, Anies mengungkapkan hal tersebut juga merupakan bentuk tanggung jawab DKI Jakarta untuk lingkungan hidup yakni mengurangi emisi karbon yang menyebabkan pemanasan global.
"Jadi event Formula E pesan kepada kita kepada dunia bahwa kami penduduk Jakarta ikut ambil tanggung jawab, penduduk Jakarta ikut mengurangi emisi karbon di udara dan kami ingin bersihnya Jakarta birunya langit Jakarta sebagai penanda kita warga bumi yang bertanggung jawab," katanya.
Sehingga, menurutnya gelaran Formula E bukan hanya event olahraga atau pariwisata semata. Melainkan membawa pesan untuk mengurangi dampak pemanasan global.
"Jakarta Hajatan ini bagian dari pelajaran kepada kita semua untuk menjadi warga dunia yang bertanggung jawab dan warga dunia yang partisipasif. Jadi ini lebih besar dari soal pariwisata dan exposure tapi tentang tanggung jawab kita," urainya.
Selain itu, Anies juga mengatakan DKI Jakarta sudah memiliki 30 bus yang menggunakan tenaga listrik. Dia berkomitmen akan semakin banyak kendaraan umum di Jakarta yang menggunakan tenaga listrik ke depannya.
"Tahun 2030 armada angkutan umum di Jakarta semaunya menggunakan listrik," katanya.