Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Budi Karya dan Heru Budi Bertemu di Bandara Soekarno-Hatta Besok, Bahas Apa?

Budi Karya dan Heru Budi Hartono akan bertemu besok di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang terkait transportasi massal.
Calon penumpang KA Bandara Soetta melakukan top up kartu langganan Personal Frequent Rider (Perfeq Rider) di Jakarta, Kamis (7/6/2018)./JIBI-Nurul Hidayat
Calon penumpang KA Bandara Soetta melakukan top up kartu langganan Personal Frequent Rider (Perfeq Rider) di Jakarta, Kamis (7/6/2018)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi akan bertemu Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang pada Minggu (28/5/2023).

Keduanya akan membahas konsep transportasi massal yang baik, terutama menuju Bandara Soekarno-Hatta. Menurutnya, ada dua faktor utama yang membuat transportasi massal dapat dikatakan baik.

"Satu, tentu point to point [satu titik ke titik lainnya] itu dicapai dengan baik. Kedua, layanannya itu baik dan affordable [terjangkau]. Jadi terjangkau, nah tentu kita upayakan sedapat mungkin menjangkau semua daerah dan semua lapisan masyarakat," jelas Budi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (27/5/2023).

Dia menilai, selama ini transportasi massal ke Bandara Soekarno-Hatta belum memuaskan. Meski demikian, Budi melihat Heru mempunyai semangat untuk memperbaiki.

"Setiap kali saya ajak diskusi selalu bertemu [dengan Heru] dan selalu jadi ruang untuk mengolaborasikan semua stakeholder [pemegang kepentingan] transportasi yang ada di Jakarta, yaitu Gubernur, PT KAI, MRT, LRT, Damri, dan sebagainya," ujarnya.

Oleh sebab itu, Budi berjanji nantinya Kementerian Perhubungan dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mengumpulkan para pemegang kepentingan transportasi Ibu kota.

Dia menegaskan, ingin mewujudkan cita-cita Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait transportasi massal, akan akan ada tranportasi massal menuju Bandara Soekarno-Hatta yang terjangkau, baik dari harga hingga aksesnya.

"Tujuannya tidak lain adalah sesuai dengan visi misi presiden untuk menciptakan satu transportasi massal yang lebih baik," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper