Bisnis.com, JAKARTA -- Penyidik Polda Metro Jaya telah menetapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (28) sebagai tersangka kasus pembunuhan terhadap RM (50) yang mayatnya ditemukan dalam koper di Bekasi, Jawa Barat.
Polisi juga telah mengungkap alasan Arif tega melakukan aksi kejinya.
Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra mengungkap bahwa Arif dan RM bekerja di perusahaan yang sama. RM adalah kasir dan Ahmad selaku auditor di PT Kobe. Di Hotel tersebut, RM dan Ahmad sempat melakukan hubungan badan sebanyak dua kali.
Usai bersetubuh, keduanya mengobrol intens terkait dengan kejelasan hubungan ke depannya. Awalnya, korban menanyakan hal tersebut ke tersangka. Namun, tersangka seakan-akan menyepelekan hubungan tersebut karena hanya bersenang-senang.
Padahal, RM meminta untuk dinikahi oleh Ahmad. Kemudian, Ahmad meminta untuk menggunakan dana setoran milik perusahaan yang dibawa RM jika ingin menikah.
Namun, korban menolak dan mengeluarkan kata-kata yang memicu emosi Ahmad. "Sudahlah ngapain ngurusin kaya gini. Saya tidak ikut-ikutan, saya mau setoran ngapain. Ngapain auditor kaya kamu brengsek," ujar RM kepada Ahmad.
Baca Juga
Selanjutnya, percakapan tersebut membuat Ahmad membenturkan kepala korban ke tembok kamar hotel. Setelahnya, untuk memastikan RM meregang nyawa, Ahmad mencekik RM 10 menit lamanya.
"Perkataan ini yang mungkin menyulut emosi tersangka, yang kemudian tersangka membenturkan kepala korban sehingga pingsan dan disekap mulutnya, selanjutnya dicekik 10 menit," kata Wira di Polda Metro Jaya, Jumat (3/5/2024).
Lebih lanjut, Wira mengatakan Ahmad mengambil uang Rp43 juta milik perusahaan yang dibawa oleh korban. Uang tersebut diduga bakal digunakan untuk resepsi pernikahan tersangka dengan istrinya pada (5/5/2024).
Sebagai informasi, mayat RM ditemukan dalam koper di daerah Cikarang Barat, pada Kamis (25/4/2024). Berdasarkan rekaman CCTV yang diterima Bisnis, AARN yang mengenakan kemeja hitam pada saat ke hotel, Rabu (24/4/2024).
Sementara, RM yang berkerudung abu memakai pakaian merah terlihat masuk ke kamar hotel pada 09.51 WIB. Kemudian, sekitar 18.39 WIB, AARN terlihat membawa koper berwarna hitam berisi jenazah dari RM. Jenazah RM kemudian dibuang di Jalan Kalimalang, Cikarang Barat, Kabupaten