Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JOKOWI pastikan pengembangan KEK Marunda berlanjut

JAKARTA: Masa depan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Marunda, Jakarta Utara mulai  jelas setelah dipelototi Gubernur DKI Jakarta yang baru Joko Widodo.

JAKARTA: Masa depan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Marunda, Jakarta Utara mulai  jelas setelah dipelototi Gubernur DKI Jakarta yang baru Joko Widodo.

 
Jokowi memberi sinyal kelanjutan pengembangan KEK Marunda yang rencananya dibangun pelabuhan bertaraf internasional pada 2014.
 
Proyek ini sendiri sebenarnya sudah direncanakan sejak pertengahan 2010, dan telah mendapatkan persetujuan DPRD DKI pada awal 2011. 
 
Pelaksanaanya tinggal menunggu izin gubernur dengan target pelaksanaannya 2014 sampai 2017.
 
"Beliau [Jokowi] mendukung atas apa yang kami sampaikan,” kata Sattar Taba, Direktur Utama PT Kawasan Berikat Nusantara (KBN) seperti dikuti situs resmi Pemprov DKI Jakarta, Rabu (5/12/2012).
 
Nantinya KEK akan dikembangkan menjadi pusat industri, lahan pergudangan untuk peti kemas, serta industri lainnya. 
 
Kawasan ini memiliki luas 436,8 hektare dengan nilai investasi pada 2013 senilai Rp1,2 triliun. Adapun pada 5 tahun ke depan total investasinya mencapai Rp4,2 triliun.
 
Tahun ini, Pemprov DKI sudah menyuntikkan dana Rp400 miliar kepada KBN sebagai Penyertaan Modal Pemerintah (PMP). 
 
Pemprov DKI Jakarta sendiri memiliki saham 27% di PT KBN sementara 73% lainnya dimiliki pemerintah pusat.
 
Sebelumnya KEK Marunda termasuk dalam enam proyek infrastruktur prioritas Pemprov DKI Jakarta bersama proyek MRT, enam ruas tol, dan tanggul raksasa Pantura Jakarta 
 
Selanjutnya proyek pengembangan air minum melalui pipanisasi Jatiluhur dan pengembangan Pengolahan Air Limbah (sewage).
 
Ke enam proyek prioritas tersebut keseluruhannya diperhitungkan butuh dana investasi Rp442 triliun.  (ra) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper