Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

GERBANG KELUAR Tol Bekasi Barat III Jakarta-Cikampek Resmi Dibuka

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi membuka secara resmi gerbang keluar atau Ramp Tol Bekasi Barat III Jakarta-Cikampek, Sabtu (5/7/2014), setelah sempat terbengkalai sejak Desember 2013.
Gerbang keluar atau Ramp Tol Bekasi Barat sepenuhnya dibangun dengan memanfaatkan dana pihak ketiga, yakni PT Metropolitan Land Tbk Sebesar Rp50 miliar, termasuk lahannya. /Bisnis.com
Gerbang keluar atau Ramp Tol Bekasi Barat sepenuhnya dibangun dengan memanfaatkan dana pihak ketiga, yakni PT Metropolitan Land Tbk Sebesar Rp50 miliar, termasuk lahannya. /Bisnis.com

Bisnis.com, BEKASI - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi membuka secara resmi gerbang keluar atau Ramp Tol Bekasi Barat III Jakarta-Cikampek, Sabtu (5/7/2014), setelah sempat terbengkalai sejak Desember 2013.

"Terima kasih kepada seluruh pihak, berkat peran pihak ketiga dan kerja sama yang baik dengan PT Jasa Marga, pintu tol ini resmi dioperasikan mulai hari ini," katanya dalam pidato peresmian.

Gerbang keluar atau Ramp Tol Bekasi Barat sepenuhnya dibangun dengan memanfaatkan dana pihak ketiga, yakni PT Metropolitan Land Tbk Sebesar Rp50 miliar, termasuk lahannya.

Gerbang tol tersebut berada di atas tanah sepanjang 1.570 meter yang membelah kompleks Grand Metropolitan, sebuah pusat perbelanjaan megah di Kota Bekasi, di Jalan KH Noer Alie Kalimalang.

Terkait hambatan pembukaan ramp tol yang sebelumnya terganjal dana jaminan defisit Rp4,1 miliar, kata dia, masing-masing pihak telah memiliki kesepakatan. "Persoalan kemarin yang tersendat, itu tidak menghilangkan hak dan kewajiban satu sama lain," katanya.

Menurut Rahmat, lobi yang dilakukan pihaknya ke sejumlah otoritas jalan tol dinilai efektif karena berujung pada dibukanya gerbang tol itu.

"PT Jasa Marga telah sepakat untuk mementingkan dulu kepentingan masyarakat pengguna jalan. Permasalahan dana defisit akan kita lakukan dengan cara tagihan. Bila ternyata terbukti ada kerugian dari operasional ramp tol itu, maka pengelola berhak menagih ke Pemkot Bekasi," katanya.

Proses peresmian gerbang tol berlangsung lancar dengan dihadiri sejumlah pihak terkait yakni General Manajer Cabang Jakarta-Cikampek Yudhi Krisyunoro, perwakilan PT Metland, dan sejumlah pejabat terkait Pemkot Bekasi.

Pembukaan gerbang tol itu memperoleh sejumlah tanggapan positif dari pengguna jalan yang keluar melalui pintu tol tersebut. "Tadinya saya pikir gerbang tol ini tidak akan dibuka-buka, ternyata beroperasi juga jadi saya tidak perlu memutar ke Jalan Ahmad Yani untuk mengarah ke rumah," kata Kunto warga Perumahan Galaxy, Bekasi Selatan.

Sebelumnya, Humas PT Jasa Marga Tbk, Cabang Jakarta-Cikampek Iwan Apriyanto mengatakan pembukaan itu merujuk pada izin yang dikeluarkan Kementerian Pekerjaan Umum. “Ada surat yang ditujukan kepada kami untuk membuka pintu Ramp Tol Bekasi Barat III,” ujarnya.

Dia mengatakan selain kepada PT Jasa Marga Persero Tbk, Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum, juga mengirim surat ke Pemerintah Kota Bekasi, agar menanggung kerugian yang nanti ditimbulkan setelah gerbang itu dibuka.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper