Bisnis.com, CIKARANG - Kawasan timur Indonesia dinilai menjadi pasar yang prospektif bagi industri ritel dalam beberapa tahun ke depan seiring pertumbuhan gaya hidup di sejumlah daerah.
Direktur Komunikasi dan Hubungan Masyarakat, PT Matahari Putra Prima Tbk., Danny Kojongian, mengatakan pertumbuhan area di luar pulau Jawa dengan pola gaya hidup yang sudah berkembang pesat menjadi peluang bagi peritel.
Apalagi, jelasnya, di kawasan timur Indonesia yang saat ini penetrasi peritel besar masih minim.
"Konsumen di daerah itu kesulitan, harus ke kota besar untuk memenuhi kebutuhan pola hidup. Ke depan ini berpotensi," jelasnya di sela-sela seremoni Grand Opening Hypermart di kawasan Maxx Box Orange County, Lippo Cikarang, Jawa Barat, Kamis (27/11/2014).
PT Matahari Putra Prima Tbk., ungkap Danny, dalam lima tahun ke depan akan berekspansi dengan mengembangkan 20 gerai Hypermart setiap tahunnya. Menurutnya, perseroan akan berfokus pada daerah di luar pulai Jawa.
Kawasan timur Indonesia akan menjadi sasaran utama ekspansi perseroan. "Indonesia timur semakin hari semakin penting. Sampai ke area pelosok," tegasnya.
Danny menambahkan rencana perseroan itu didukung dengan penyediaan pusat distribusi di Surabaya. Adapun, selain di Surabaya, perseroan juga memiliki dua pusat distribus lagi, yakni di Balaraja, Banten, dan di Cibitung, Jawa Barat.
"Kita punya jaringan distribusi yang dikelola dan dimiliki sendiri, sehingga bisa buka sampai ke Indonesia Timur," kata Danny.
