Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus mencari solusi untuk mengatasi kemacetan, mulai dari pengoptimalan sarana transportasi publik, penerapan Electronic Road Pricing, hingga pelarangan sepeda motor.
Fenomena sharing mobil di kalangan pekerja dan anak muda diharapkan juga membantu mengurangi kepadatan lalu lintas jalan.
Ketua Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) Edi Nursalam mengatakan angkutan mobil bersama atau cool pooling sangat efisien, tetapi berpeluang menciptakan pelanggaran.
“Di lain pihak, juga dilematis karena ada pihak yang memanfaatkan ini menjadi peluang bisnis dan menjadi angkutan liar yang berkedok car pooling,” katanya di Acara Sosialisasi Car Pooling, di Gedung Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (18/12/2014).
Pasalnya, data dari Kantor Pelayanan Pajak Provinsi DKI Jakarta pada 2010 menunjukkan bahwa ada 2.439.000 karyawan yang bekerja di 30.211 gedung perkantoran di Jakarta.
Karyawan dianggap menjadi salah satu penyumbang yang cukup signifikan terhadap kemacetan Jakarta dengan penggunaan mobil pribadi.
“Ini [car pooling] merupakan usaha untuk mendorong masyarakat meninggalkan mobil pribadinya dan secara bergantian sharing mobil dengan kawan,” ucapnya.