Bisnis.com, JAKARTA - Sepanjang 2014, angka kecelakaan di Jakarta Barat mengalami penurunan 18% dibandingkan dengan tahun lalu.
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Barat AKBP Ipung Purnomo mengatakan sejak Januari hingga Desember 2014 terjadi 464 kasus kecelakaan.
Dari 464 kasus tersebut sebanyak 58 meninggal dunia, 311 luka berat, dan 151 luka ringan. Total kerugian akibat kecelakaan lalu lintas pada 2014 mencapai Rp1,6 triliun.
"Tahun 2013 lalu, angka kecelakaan sebanyak 566 kasus," ujarnya seperti yang dikutip dari lama Pemprov DKI, Jumat (2/1/2015).
Keberadaan puluhan pos pantau yang tersebar di delapan wilayah kecamatan Jakarta Barat, mampu menekan angka kecelakaan lalu lintas di Jakarta Barat.
Walaupun terdapat penurunan angka kecelakaan, jumlah pelanggaran lalu lintas justru melonjak drastis hingga 91% dibandingkan tahun lalu.
Jumlah pelanggaran 2014 mencapai 64.164 kasus. Padahal, tahun sebelumnya hanya berjumlah 33.668 kasus.
"Jalan Raya Daan Mogot dan Jalan Raya Cengkareng menempati posisi teratas sebagai lokasi rawan kecelakaan lalu lintas. 60% kecelakaan di dua ruas jalan itu," ucap Ipung.
