Bisnis.com, TANGERANG—Produktivitas lahan pertanian di Provinsi Banten mengalami peningkatan secaa kuantitas pada tahun ini.
Ketua Umum Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Winarno Tohir mengatakan lahan-lahan pertanian di Banten kini mampu menghasilkan 6,5 – 7 ton per hektare (ha). Pada tahun lalu produktivitas di kisaran 5,5 ton – 6 ton per ha saja.
“Ada pergerakan produktivitas lahan pertanian tahun ini karena ada semangat dari petani untuk menanam, mungkin karena dapat tantangan dari Kementan untuk swasembada beras,” katanya saat dihubungi Bisnis, Rabu (8/4/2015).
Pemerintah menargerkan swasembada beras pada 2017 sehingga dibutuhkan tambahan Sejalan dengan target swasembada beras pada 2017 dibutuhkan tambahan produksi beras nasional satu juta ton.
Adapun produksi gabah kering giling (GKG) pada tahun lalu sejumlah 70,82 juta ton. Target produksi GKG pada tahun ini sekitar 73 juta ton.
