Bisnis.com, TANGSEL-- Kemacetan lalu lintas di Jl Otista Raya, Ciputat Tangerang Selatan hampir terjadi setiap saat, kecuali pada tengah malam, akibat kerusakan jalannya yang semakin parah.
Kondisi jalan rusak parah itu hanya sekitar 50 meter, mulai dari depan toko mebel Mossel Furnisource di Jl Otista Raya ke arah pertigaan Sasak Tinggi yang mempertemukan Jl Otista Raya, Jl Bambu Apus dan Jl Pajajaran.
Junaedi, warga Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Pamulang, Tangsel, mengatakan warga hampir bosan meminta Pemerintah Kota Tangsel agar memperbaiki Jl Otista Raya yang semakin rusak parah.
“Kami heran sampai sekian lama keluhan warga tidak direspon oleh Walikota Tangsel, kecuali dengan mengatakan bahwa status jalan itu berada dibawah tanggung jawab Pemerintah Provinsi Banten,” katanya, Rabu (22/4/2015).
Menurutnya, warga atau siapa pun yang melewati Jl Otista Raya tidak pernah mempersoalkan apakah status jalan itu, kecuali melihat secara geografis jalan tersebut berada di wilayah Tangsel.
Artinya, Pemkot Tangsel tetap bertanggung jawab atas jalan tersebut, kalau tidak mengeluarkan anggaran untuk memperbaiki, yaitu dengan terus mendesak Pemerintah Provinsi Banten agar segera memperbaikinya.
Desakan warga agar pemerintah memperbaiki jalan tersebut dapat dimaklumi mengingat Jl Otista Raya merupakan akses jalan utama penghubung wilayah Ciputat dan Jakarta Selatan dengan pusat pemerintahan Tangsel di Pamulang.