Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Industri di Kota Bekasi Terhadang Keterbatasan Lahan

Anggota Komisi C DPRD Kota Bekasi Komarudin menilai penurunan pertumbuhan industri di Kota Bekasi murni disebabkan keterbatasan lahan.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, BEKASI--Anggota Komisi C DPRD Kota Bekasi Komarudin menilai penurunan pertumbuhan industri di Kota Bekasi murni disebabkan keterbatasan lahan.

Dia menuturkan penurunan pertumbuhan jumlah industri di Kota Bekasi lantaran perusahaan berencana berekspansi dengan menggunakan lahan lebih luas, sedangkan luas lahan yang ada di Kota Bekasi sangat terbatas.

Akibatnya, para pelaku usaha memilih memindahkan ekspansi usahanya ke luar Kota Bekasi, seperti ke Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Karawang.

"Mereka untuk menaikkan tingkat produksi luas lahan maka mereka lari ke sana," ujarnya, Rabu (29/4/2015).

Data Primer Kota Bekasi 2013 yang diterbitkan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bekasi 2014 menunjukkan pertumbuhan industri besar sedang di Kota Bekasi mengalami penurunan dari 187 pada 2012 menjadi 161 perusahaan pada 2013.

Berkurangnya 26 perusahaan industri menyebabkan turunnya serapan tenaga kerja dari 51,065 orang menjadi 42,950 orang.

Bila diklasifikasi dengan klasifikasi baku lapangan usaha Indonesia (KBLI) 2009, industri makanan merupakan jenis indutri terbanyak di Kota Bekasi.

Selain itu, industri tersebut merupakan jenis industri yang menyerap tenaga kerja terbesar.

20 perusahaan industri makanan di Kota Bekasi pada 2013 mampu menyerap 7.959 tenaga kerja.

Dengan demikian, rata-rata perusahaan industri makanan mampu menyerap 397 tenaga kerja.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhamad Hilman
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler