Bisnis.com, JAKARTA - PT Jakarta International Expo (JIExpo) sebagai penyelenggara event multiproduk dan hiburan keluarga terbesar se-Asia Tenggara bertajuk Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2015 membidik jumlah kunjungan sebanyak 5 juta pengunjung selama 38 hari gelaran mulai 29 Mei - 5 Juli 2015.
Ajang tahunan yang memasuki agenda ke-48 kali, dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-488 Kota Jakarta tersebut juga menargetkan total nilai transaksi mencapai Rp5 triliun, dengan sebanyak 2.700 perusahaan yang tergabung dalam 1.500 stand penjualan.
"Dari 1.500 stand yang ada, kami sediakan 40%-nya untuk industri kecil dan mandiri (IKM) yang datang dari berbagai daerah di Indonesia. Kita targetkan nilai total transaksi Rp5 triliun tahun ini," tutur Managing Director PT JIExpo Prajna Murdaya, Senin (25/5).
Menurutnya, target transaksi tersebut tidak banyak mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, lantaran kondisi perekonomian yang masih lesu, sehingga pihaknya tidak berani memasang target terlalu tinggi.
Barang yang dipamerkan dalam ajang JFK 2015 sangat bervariasi, di antaranya seperti sejumlah produk otomotif, seperti mobil, sepeda motor, lalu produk furniture, produk garmen dan tekstil, peralatan rumah tangga, elektronik, alat olahraga, obat-obatan, makanan dan minuman, perbankan, telekomunikasi, multimedia, property, berbagai produk jasa, hingga aneka produk kerajinan.
Demi meningkatkan kenyamanan pengunjung, panitia penyelenggara juga memperluas area pameran dengan membangun gedung baru seluas 10 ribu meter persegi, yang terletak di Hall B3 dan C3.
Seluruh area pameran didukung sarana dan prasarana memadai seperti kebersihan berstandar internasional, nursery room, mushalla pada masing-masing hall, dan juga ramah alias aksesibel bagi lansia dan kaum difabel.
"Tersedia ratusan toilet, serta sarana parkir yang mampu menampung 10 ribu mobil dan 20 ribu motor lebih," tambahnya.
