Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

PROYEK LRT: Ahok Yakin Tak Mangkrak Seperti Monorel

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menargetkan proyek transportasi massal berbasis rel light rail transit (LRT) bisa dimulai akhir tahun ini.
Akhirul Anwar
Akhirul Anwar - Bisnis.com 13 Juli 2015  |  14:17 WIB
PROYEK LRT: Ahok Yakin Tak Mangkrak Seperti Monorel
Menhub Ignasius Jonan (kiri) dan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama sebelum mengikuti rapat terbatas membahas transportasi massal DKI Jakarta, Senin (13/7). - Antara/Yudhi Mahatma
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menargetkan proyek transportasi massal berbasis rel light rail transit (LRT) bisa dimulai akhir tahun ini. 

"Kita ingin tahun ini langsung mulai, depo kita sudah siap, bisa akhir [tahun[," katanya di kompleks Istana Kepresidenan seusai mengikuti rapat terbatas membahas high speed train dan ligh rail transit, Senin (13/7/2015).

Menurutnya, Presiden segera mengeluarkan dua Keppres sekaligus sebagai landasan hukum pembangunan LRT dan kereta api cepat. Proyek LRT ini tidak akan mangkrak, seperti proyek monorel beberapa waktu lalu karena rel akan jadi milik BLUD rel.  

"Jadi sudah bukan bicara kayak monorel kemarin, beda ini, pasti akan jalan, karena ini program nasional berbasis kereta, akan dikeluarkan Keppres dua [proyek] itu," jelas Ahok. 

Proyek kereta cepat mendapat dukungan penuh dari pemerintah pusat. Rel kereta nantinya akan dimiliki Kementerian Perhubungan.

"Jadi yang ngatur-ngatur semua, yang ngatur-ngatur trase mereka, kita tidak usah ribut lagi. Justru pembangunan APBN juga bisa masuk, karena trase jadi punyanya Menhub, kayak kereta api," ujar Ahok.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak Video Pilihan di Bawah Ini :

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

LRT
Editor : Nancy Junita
Bagikan

Bergabung dan dapatkan analisis informasi ekonomi dan bisnis melalui email Anda.

Artikel Terkait



Berita Terkini

back to top To top