Bisnis.com, TANGERANG - Guna memperkuat peran koperasi sebagai tumpuan perekonomian Kota Tangerang diperlukan perbaikan tata kelolanya.
Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mengatakan memposisikan koperasi sebagai soko guru perekonomian tidak bisa tercapai begitu saja. Perlu ada pemetaan mendasar terkait prinsip-prinsip tata kelola yang baik.
“Tata kelola yang baik bisa menggambarkan rincian rencana ke depan dan tujuan si koperasi bersangkutan,” ucapnya di Kota Tangerang, Rabu (16/9/2015).
Untuk memperbaiki tata kelola perkoperasian di Kota Tangerang, pemkot menggelar Pelatihan Manajemen Pengelolaan Koperasi Angkatan I.
Kegiatan seperti ini diharapkan bisa meningkatkan nilai koperasi sehingga mampu membangun kepercayaan dan kredibilitas di benak anggota dan masyarakat.
Selain itu berbagia sumber daya koperasi juga harus bisa dimanfaatkan dengan baik. Tidak hanya tepat sasaran tetapi juga tepat waktu dan ukuran. Pada akhirnya pemborosan dan penyimpangan dalam pengelolaan bisa diminalisir.
"Masyarakat harus dapat merasakan manfaat yang optimal dari koperasi sehingga mereka tak sekedar tahu tapi tertarik untuk ambil bagian,” ucap Sachrudin.
Menurutnya, tata kelola koperasi yang baik dapat dipelopori dari koperasi-koperasi internal perusahaan.
Pengelolaan yang sehat, kuat, tangguh, dan mandiri diharapkan turut meningkatkan kesejahteraan pegawainya dan sedikit banyak memengaruhi ekonomi masyarakat Kota Tangerang.
