Bisnis.com, TANGERANG--Pemerintah Kota Tangerang mengajukan proyek Terminal Terpadu Porsi Plawad sebagai quick wins kepada Badan Pelaksana Transportasi Jabodetabek (BPTJ).
Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang Engkos Zarkasyi mengatakan proyek tersebut rencananya akan menjadikan Terminal Poris Plawad dan Stasiun Batu Ceper terintegrasi satu sama lain makanya disebut terminal terpadu.
"Proyek ini termasuk quick wins kami, jadinya ini salah satu program utama," tuturnya di Tangerang, Kamis (5/11/2015).
Engkos menyatakan rencana pembangunan terminal terpadu itu tinggal memasuki tahap detail engineering design (DED). Di dalamnya akan dilakukan kajian lebih jauh teknis penyatuan stasiun dan terminal. Adapun studi kelayakan sudah diselesaikan.
Kendati mengakui proyek tersebut sebagai quick wins Kota Tangerang tetapi pemkot enggan menjawab target realisasinya. Engkos hanya menyatakan diharapkan sebelum Asean Games 2018 infrastruktur ini bisa beroperasi.
"Kami memang ada target tetapi belum pasti karena ini baru masuk BPTJ dan belum diputuskan," ucap Engkos kepada wartawan.
Pemkot Tangerang mengaku gagasan mengintegrasikan Stasiun Batu Ceper dan Terminal Poris Plawad lantaran infrastruktur transportasi ini saling berdekatan. Keduanya juga di titik yang strategis untuk menghubungkan transportasi ke Bandara Soekarno-Hatta.