Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KERETA BANDARA: Pemilik Tanah Berpeluang Jadi Pegawai PT KAI

Calon pegawai PT KAI yang berasal dari keluarga korban gusuran proyek kereta api bandara ikut tes kesehatan.
Bantalan jalur kereta api. /Bisnis.com
Bantalan jalur kereta api. /Bisnis.com

Bisnis.com, TANGERANG-- Calon pegawai PT KAI yang berasal dari keluarga korban gusuran proyek kereta api bandara ikut tes kesehatan.

EVP Daop 1 PT KAI Apriyono Wedi menyatakan, kesempatan kerja yang diberikan hanya satu orang calon pegawai untuk setiap pemilik bidang tanah. Tapi, mereka pun tidak akan diterima begitu saja, melainkan harus memenuhi persayaratan yang ada.

"Ada tes kesehatan dan nanti akan ada diklat lagi sesuai bidang pekerjaannya," ucapnya, Rabu (11/11/2015).

Calon pegawai tidak dipatok harus lulus dari perguruan tinggi. Lulusan SMA pun bisa diterima dengan bidang pekerjaan disesuaikan latar belakang pengalaman dan pendidikan. Untuk meningkatkan keterampilan pada bidang tertentu akan diberikan pelatihan tambahan.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) siap mengalokasikan sejumlah posisi di perusahaan untuk diisi anggota keluarga dari warga Kota Tangerang, yang rumahnya digusur sejalan dengan pembangunan jalur kereta api menuju Bandara  Soekarno-Hatta.

Executive Vice Presiden Logistic and Development PT KAI Roschjid Budiantoro mengatakan, kebijakan tersebut sengaja diberlakukan sebagai bagian dari tanggung jawab sosial karena harus menggusur rumah warga.

"Karena mereka merelakan tanahnya jadi kami punya ikatan emosional. Setiap putra-putri mereka yang bisa penuhi syarat dan kriteria bisa masuk KAI," ucapnya.

Roschjid mengaku, tidak menetapkan kuota tertentu dalam proses penerimaan karyawan tersebut, yang pasti setiap satu keluarga hanya bisa mengajukan 1 orang.

Untuk bidang kerja yang tersedia pun tida tidak menyebutkan secara pasti, bisa jadi di bidang operasional dan administrasi. Kesempatan kerja ini terbuka bagi sekitar 815 kepala keluarga yang tanah dan bangunannya digusur terkait pembangunan jalur kereta bandara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper