Bisnis.com, JAKARTA -- Wali Kota Jakarta Selatan, Tri Kurniadi memerintahkan seluruh lurah dan camat untuk melakukan pemantauan dan razia kamar kos secara rutin. Pendatang baru yang masuk ke wilayah, harus menyerahkan data diri secara lengkap.\
"Tidak boleh seperti pemadam. Saya tekankan kepada camat dan lurah terjadawal saja, dengan unit terkait dilakukan penertiban atau kontrol ke kontrakan dan kos-kosan," ujar Tri, Senin (18/1).
Menurut Tri, dengan program tersebut, bisa mencegah hal negatif yang timbul dari adanya pendatang baru di wilayah permukiman warga.
"Tidak ada celah-celah untuk melakukan hal-hal yang tidak diinginkan," ucapnya.
Tri pun meminta kepada Suku Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI serta Suku Dinas Pelayanan Pajak untuk mendata usaha kos yang ada di Jakarta Selatan. Sebab hingga kini masih banyak pengusaha rumah kos yang tidak terdaftar dan membayar retribusi.
"Kalau yang 10 kamar kita kenakan retribusi, kalau di bawah itu belum. Kita ingin yang lima kamar kena retribusi, jadi agak terkontrol," tandasnya.
Wali Kota Jaksel Instruksikan Razia Kosan Secara Rutin
Wali Kota Jaksel Instruksikan Razia Kosan Secara Rutin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

41 menit yang lalu
Goyahnya Pabrik di Kawasan Asia oleh Tarif Trump

2 jam yang lalu
Palm Oil Industry: Indonesia Seeks New Export Markets
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

54 menit yang lalu
Polisi Tetapkan 10 Tersangka Kasus Bentrok Bersenjata Kemang

4 jam yang lalu
Pramono Sebut Bank DKI Punya Prospek Cerah, Ini Indikatornya

5 jam yang lalu
Target IPO Bank DKI, Pramono: 5 Bulan, Paling Lama Setahun
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
