Kabar24.com, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memastikan akan memberi ganti rugi tinggal di rumah susun bagi warga Kalijodo, sehubungan bakal ditertibkannya wilayah tersebut.
Namun mereka tetap harus menunggu antrean lantaran saat ini rusun masih dalam tahap pembangunan.
"Paling kami kasih rusun, tapi kalau yang memiliki KTP DKI," katanya di Balaikota, Sabtu (13/2/2016) seperti diberitakan beritajakarta.com.
Ahok menegaskan dalam penertiban itu, pihaknya tak akan memberi bantuan uang kepada warga karena hal tersebut sudah dihapuskan dalam peraturan.
Menurutnya pemberian uang membuat orang tambah manja.
"Kami tiap penertiban tidak mau kasih uang," katanya.
Gubernur DKI menambahkan sejumlah warga bantaran sungai yang direlokasi ke rusun tak memperoleh ganti rugi berupa uang, hanya mendapatkan rusun.
Belakangan Ahok berencana menertibkan kawasan prostitusi Kalijodo untuk mengembalikan fungsinya sebagai ruang terbuka hijau.
Bahkan usulan Ahok ini mendapat dukungan dari Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya Karta.