Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Si Miskin Sulit Dapat Layanan BPJS Kesehatan

Anggota Jamkes Watch Iwan Kusmawan menyesalkan perlakuan BPJS Kesehatan Kota Depok yang dinilai tidak memihak terhadap masyarakat miskin. Tindakan pejabat BPJS tersebut baik terhadap aksi represif pada pengunjuk rasa maupun terhadap pasien tidak patut dilakukan.
Polisi menenangkan keluarga pasien yang bersitegang dengan salah satu humas BPJS Kesehatan Pusat saat dilakukan mediasi usai berdemo di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Depok di Jalan Margonda Raya, Depok, Jawa Barat, Senin (10/8)./Antara
Polisi menenangkan keluarga pasien yang bersitegang dengan salah satu humas BPJS Kesehatan Pusat saat dilakukan mediasi usai berdemo di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Depok di Jalan Margonda Raya, Depok, Jawa Barat, Senin (10/8)./Antara

Tak Berpihak

Anggota Jamkes Watch Iwan Kusmawan menyesalkan perlakuan BPJS Kesehatan Kota Depok yang dinilai tidak memihak terhadap masyarakat miskin. Tindakan pejabat BPJS tersebut baik terhadap aksi represif pada pengunjuk rasa maupun terhadap pasien tidak patut dilakukan.

Iwan menjelaskan, kepesertaan di BPJS terbagi pada tiga bagian yakni peserta mandiri, penerima upah dan penerima iuran bantuan. Dalam hal tersebut, dia menyatakan kasus yang menimpa Slamet Riyadi, warga Depok tersebut harus dicarikan solusi terbaik oleh pihak BPJS.

"Saya pikir Kepala BPJS Depok harus mengedepankan rasa empati untuk memecahkan masalah seperti yang terjadi pada Slamet. BPJS jangan bersikukuh sembunyi di balik regulasi," katanya.

Iwan menjelaskan, pelayanan kesehatan harus dinomorsatukan. Baru setelah itu, kata dia, persoalan administrasi bisa diselesaikan seadil dan sebijak mungkin. Terlebih, kata dia, diadakannya layanan BPJS oleh pemerintah tak lain adalah untuk membantu masyarakat kecil mendapatkan hak kesehatan yang layak.

 

 

Halaman Sebelumnya
Tak Mampu Bayar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Miftahul Khoer
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler