Bisnis.com, DEPOK - Warga Depok mengeluhkan kondisi jalan di sepanjang Grand Depok City (GDC) yang dinilai berpotensi membahayakan pengguna kendaraan.
"Setiap hari saya lewat jalan GDC pulang-pergi. Tapi kondisinya cukup parah. Banyak lubang di mana-mana," ujar seorang warga, Ummu Sakinah, 23, pada Bisnis.com, Kamis (31/3/2016).
Dia mengatakan setiap hujan tiba, airnya selalu menggenangi jalan yang berlubang, sehingga ketika pengendara motor melintas bisa membahayakan penumpang.
Terpisah, General Manager GDC Toto Hertoni mengatakan pihaknya akan memperbaiki jalan yang rusak di sepanjang GDC pada pekan depan.
Dia menuturkan perbaikan selalu dilakukan meskipun secara bertahap. "Nanti kita akan perbaiki mana saja jalan yang sangat membahayakan," paparnya.
Menurut Toto, panjang jalan GDC mencapai 6 kilometer. Jalan tersebut bukan hanya dinikmati oleh penduduk GDC, tetapi oleh warga Depok lainnya bahkan warga Kabupaten Bogor.
Selain itu, kata dia, di kawasan GDC juga terdapat beberapa pusat kantor pemerintahan mulai dari Gedung DPRD, Kejaksaan, Pengadilan dan lainnya.
"Tapi tentu perbaikan adalah wewenang kami selaku pengembang, mau gak mau kita akan rapikan pelan-pelan dari internal," ujarnya.
Namun, kata dia, pihaknya mengaku terbuka apabila pihak Pemerintah Kota Depok bisa memberikan sumbangsih untuk sama-sama memperbaiki jalan yang rusak di GDC.
Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kkota Depok, Hardiman mengatakan jalan utama GDC belum diserahkan ke Pemkot karena banyak perumahan masih belum terbangun.
Sehingga, lanjutnya, banyak kendaraan berat yang melintas jalan tersebut mengakibatkan kerusakan jalan. "Artinya kalau jalan utama tentu tanggung jawab pengembang di GDC," paparnya.
Pihaknya sementara ini berkoordinasi dengan GDC agar dilakukan pemeliharaan jalan.