Bisnis.com, BEKASI - Banjir akibat luapan Kali Bekasi kian meluas setelah pintu bendungan di Jalan Hasibuan, Bekasi Timur, Kamis (21/4/2016).
Pemukiman warga di sebelah utara bendungan mulai kebanjiran karena debit yang dibuang ke laut cukup tinggi.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Bekasi Heri Ismiardi mengatakan banjir setinggi 1,5 meter itu melanda permukiman warga di Jalan Kartini, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur.
"Warga sudah diungsikan ke posko banjir," ucap Heri, Kamis (21/4/2016).
Banjir juga merendam pemukiman warga RW 6 dan 7, Kelurahan Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara, atau di belakang pusat perbelanjaan Giant. Ketinggian air akibat luapan Kali Bekasi itu mencapai 1,5 meter.
Air yang merendam permukiman warga di selatan bendungan Kali Bekasi, seperti Perumahan Pondok Gede Permai, belum surut. Banjir di sana masih cukup tinggi, bahkan mencapai 4 meter. Ratusan warga pun dievakuasi ke posko pengungsian.
Selain merendam Perumahan Pondok Gede Permai, banjir terjadi di Vila Nusa Indah, Perumahan Pondok Mitra Lestari, Kemang IFI, Depnaker, dan pemukiman liar di samping pusat perbelanjaan Lotte Mart, Bekasi Timur.
"Ketinggian rata-rata 1,5 meter," ucapnya.
Banjir kali ini, ujar Heri, yang terbesar sepanjang 2016. Bahkan, dibanding tahun-tahun sebelumnya, banjir kali ini masih yang terbesar. Sebab, debit kiriman dari Bogor tinggi muka air mencapai 400 sentimeter lebih di atas permukaan laut.