Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tangerang Kembangkan Aplikasi Pemantauan Layanan

Pemerintah Kota Tangerang tengah mengembangkan aplikasi yang berfungsi untuk memantau integrasi sejumlah aplikasi layanan pemerintahan digital.
Kantor Wali Kota Tangerang/Istimewa
Kantor Wali Kota Tangerang/Istimewa

Bisnis.com, TANGERANG--Pemerintah Kota Tangerang tengah mengembangkan aplikasi yang berfungsi untuk memantau integrasi sejumlah aplikasi layanan pemerintahan digital.

Kepala Dinas Kominfo Tangerang Muhtarom mengatakan pengembangan aplikasi pemantau tersebut sejalan dengan semangat percepatan pembangunan yang mengedepankan sistem pemerintahan yang  efektif  dan efisien.

“Jadi, dengan adanya aplikasi pemantau ini, seluruh apliaksi dapat dipantau penggunaanya. Jangan sampai ada yang tingkat penggunaannya tidak efektif,” ucapnya di Tangerang, Senin (8/5).

Di lain pihak, Adhi Zulkifli, Kepala Seksi Pengembangan E-Government Diskominfo menjelaskan aplikasi-aplikasi yang dikembangkan pemkot saat ini adalah Layanan Aspirasi Kotak Saran Anda (LAKSA).

Aplikasi ini dapat diakses melalui smartphone dan memudahkan masyarakat dalam menyampaikan saran maupun keluhan dengan mudah kepada pemkot.

Tak hanya itu,  website Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dapat dipantau dengan Dashboard Website OPD yang dapat diakses oleh operator Diskominfo. Operator dapat mengetahui update apa saja yang dilakukan oleh OPD terhadap website yang dimilikinya,  termasuk yang lambat dalam mengupdate konten websitenya.
 
Selanjutnya, pemkot juga mengembangkan aplikasi SIAP yang digunakan untuk memantau kegiatan yang berada di kecamatan maupun kelurahan. Bahkan untuk mengetahui penerima bantuan beras miskin (raskin), masyarakat dapat memantau hasil tersebut melalui aplikasi ini.

Soal pemantauan kinerja pegawai pemkot, pemkot mengembangkan aplikasi e-Kinerja. Sistem ini bisa memantau target yang sudah dicapai oleh pegawai tersebut, baik bagi pegawai yang sudah input SKP maupun yang belum.
 
“Aplikasi-aplikasi tersebut memudahkan pemantauan terhadap tingkat pemanfaatan aplikasi yang sebelumnya sudah dibangun dan diintegrasikan. Jadi semua dapat dimanfaatkan secara optimal,” jelasnya.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper